Efektifitas Pertumbuhan Dan Produksi Jamur Tiram (Pleorotus osteorotus) Sebagai Respon Dari Macam Dan Dosis Moodbooster Pada Baglog
Abstrak
Jamur tiram merupakan jenis jamur kayu yang awalnya tumbuh secara alami pada batang-batang pohon yang telah mengalami pelapukan di daerah hutan. Guna meningkatkan hasil produksi jamur tiram putih perlu dilakukan upaya penambahan nutrisi dari luar dalam bentuk mood booster sebagai bahan penunjang untuk media tumbuh. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu macam mood booster : air cucian beras, air kelapa dan air gula. Faktor kedua yaitu dosis mood booster : 0 ml/baglog, 50 ml/baglog, 100 ml/baglog dan 150 ml/baglog. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : (1) Perlakuan macam mood booster air cucian beras efektif memberikan hasil terbaik pada parameter jumlah tudung dan berat badan buah, (2) Perlakuan dosis mood booster 100ml/baglog efektif memberikan hasil terbaik pada parameter waktu pemenuhan miselium, waktu muncul pinhead, berat badan buah, dan jumlah tudung jamur tiram putih, (3) adanya interaksi antara macam mood booster air cucian beras dan dosis mood booster 100 ml/baglog terhadap semua parameter.
Kata Kunci : Jamur tiram, macam mood booster, dosis mood booster