Deteksi Otomatis Penyakit Daun Jagung Menggunakan Teknik Klasterisasi Data dan Operasi Morfologi
Abstract
Jagung merupakan makanan pokok kedua setelah beras di Indonesia. Oleh karena itu budidaya tanaman jagung merupakan isu penting dalam pertanian di Indonesia. Permasalahan sering terjadi pada budidaya jagung, salah satunya adalah penyakit bercak daun jagung. Pemantauan kesehatan tanaman jagung menjadi masalah penting untuk meningkatkan produksi jagung. Pemantauan kesehatan tanaman jagung di daerah yang luas membutuhkan sistem deteksi penyakit tanaman jagung yang secara otomatis mendeteksi gejala yang muncul pada daun jagung dengan menggunakan teknologi pencitraan. Sistem ini akan membantu dalam menanam tanaman jagung yang sehat di pertanian Indonesia. Namun, itu bukan tugas yang mudah untuk mendeteksi penyakit bercak daun jagung secara otomatis. Diperlukan suatu metode yang dapat memudahkan pendeteksian bercak daun jagung tersebut. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk deteksi daun jagung adalah metode segmentasi citra. Algoritma Fuzzy C-Means telah dibuktikan mampu menangani koleksi data besar yang tidak jelas dan tidak pasti. Pada penelitian ini akan mengusulkan deteksi otomatis penyakit daun jagung dengan menggunakan algoritma Fuzzy C-Means. Hasil segmentasi citra dari algoritma Fuzzy C-Means yang belum sesuai, disempurnakan dengan menggunakan operasi morfologi. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai akurasi lebih besar dari 90%. Hal tersebut menunjukkan bahwa metode yang diusulkan penulis sangat bagus untuk diterapkan dalam proses segmentasi citra bercak daun jagung ini.
Kata Kunci : bercak daun jagung, Fuzzy C-Means, operasi Morfologi