Pengaruh Faktor Psikososial Terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Proyek Jembatan: Studi Tentang Stres Kerja dan Kecelakaan
Abstract
Proyek pembangunan jembatan merupakan sektor konstruksi dengan risiko tinggi dan tantangan kerja kompleks. Industri konstruksi masih berkontribusi tinggi terhadap angka kecelakaan kerja, mencapai 32% dari total kasus, disebabkan oleh faktor seperti manajemen risiko, ketidakpatuhan penggunaan APD, dan aspek psikososial. Namun, penelitian mengenai faktor psikososial di proyek jembatan masih terbatas. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan uji validitas, reliabilitas, dan normalitas data. Regresi linear berganda digunakan untuk menilai pengaruh faktor psikososial terhadap keselamatan kerja. Tujuannya adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi keselamatan karyawan di proyek jembatan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 27,2% kecelakaan disebabkan oleh faktor psikososial dan stres kerja, sementara 72,8% dipengaruhi faktor lain. Dari variabel tersebut, 23,2% menjelaskan tingkat keselamatan karyawan, dengan 76,8% dipengaruhi faktor lain seperti lingkungan fisik, perencanaan proyek, dan manajemen risiko. Faktor-faktor ini belum dimasukkan dalam analisis. Berdasarkan hasil ini, disarankan perusahaan memberikan pelatihan, fasilitas kesehatan, dan sistem manajemen kinerja transparan untuk meningkatkan keselamatan karyawan serta mengurangi dampak kecelakaan di proyek jembatan akibat faktor psikososial.