PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI MEMBACA SISWA KELAS V SDN TISNONEGARAN 3 PROBOLINGGO
Abstract
Rendahnya minat membaca dan kemampuan berpikir kritis siswa mengakibatkan siswa cenderung memiliki kesulitan dalam memahami isi sebuah bacaan. Sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan kemampuan literasi membaca siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran jigsaw dapat meningkatkan kemampuan literasi membaca siswa kelas 5 SDN Tisnonegaran 3 Probolinggo. Dan untuk mengetahui peningkatan kemampuan literasi membaca siswa kelas V dengan mengimplementasikan model pembelajaran jigsaw di SDN Tisnonegaran 3 Probolinggo. Metode Penelitian pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) dengan melakukan 2 siklus tahap pelaksanaan. Subyek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas V SDN Tisnonegaran 3 Probolinggo dengan jumlah 32 siswa. Adapun instrumen penelitian yang digunakan antara lain rencana pelaksanaan pembelajaran, lembar observasi, dan tes. Kriteria ketuntasan yang dikehendaki pada penelitian ini adalah hasil belajar mencapai skor nilai minimum 75, dengan prosentase 80% dari jumlah siswa. Temuan dalam penelitian ini mengungkapkan bahwa pengimplementasian model pembelajaran jigsaw pada proses belajar literasi membaca siswa secara keseluruhan mengalami peningkatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perolehan nilai rata-rata hasil belajar pada siklus 1 yaitu 70.81. Sebanyak 14 siswa (43.75%) yang dinyatakan tuntas dan yang belum tuntas sebanyak 18 siswa (56.25%). Sedangkan perolehan nilai rata-rata hasil belajar pada siklus 2 yaitu 80.06. Siswa yang tuntas sebanyak 27 siswa (84.38%) dan yang belum tuntas sebanyak 5 siswa (15.63%). Dengan demikian, setelah diadakan siklus 2 hasil belajar siswa meningkat sebesar 40.63%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran jigsaw dapat meningkatkan kemampuan literasi membaca siswa kelas V SDN Tisnonegaran 3 Probolinggo.