PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR TENTANG SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA MELALUI TEORI MENGAJAR MODEL SYNECTICS PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI CURAHTULIS II KECAMATAN TONGAS KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN PELAJARAN 2016/2017

  • Wilujeng Suprapti SDN Curah Tulis II Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo

Abstract

Untuk bisa mempelajari sesuatu dengan baik, kita perlu mendengar, melihat, mengajukan pertanyaan tentangnya, dan membahasnya dengan orang lain. Bukan cuma itu, siswa perlu “mengerjakannya”, yakni menggambarkan sesuatu dengan cara mereka sendiri, menunjukkan contohnya, mencoba mempraktekkan keterampilan dan mengerjakan tugas yang menuntut pengetahuan yang telah mereka dapatkan. Permasalahan yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah: (a) Bagaimanakah peningkatan prestasi belajar Tentang Sistem Pemerintahan di Indonesia dengan diterapkannya Model Pembelajaran Synectics? (b) Bagaimanakah pengaruh Model Pembelajaran Synectics terhadap motivasi belajar siswa? Tujuan dari penelitian ini adalah: (a) Mengetahui peningkatan prestasi belajar Tentang Sistem pemerintahan di Indonesia setelah diterapkannya Model Pembelajaran Synectics, (b) Mengetahui pengaruh motivasi belajar PKn setelah diterapkannya Model Pembelajaran Synectics. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Negeri Curahtulis II Tahun Pelajaran 2016/2017 Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo. Data yang diperoleh berupa hasil tes, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai III. Dari hasil analisis didapatkan bahwa, siklus I (65,63%), siklus II (75,00%), siklus III (90,62%). Simpulan dari penelitian ini adalah Model Pembelajaran Synectics dapat berpengaruh positif terhadap motivasi belajar Siswa kelas VI SD Negeri Curahtulis II Tahun Pelajaran 2016/2017 Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternative pembelajaran PKn

Published
2020-07-09