Respon Pertumbuhan Dan Produksi Jamur Tiram (Pleourotus ostreatus) Akibat Pemberian Ampas Tahu Dan Lama Pengomposan Jerami Sebagai Media Tanam

  • Retno Sulistyowati
  • Dhian Argo Wibowo

Abstract

Kebutuhan pangan yang semakin meningkat serta semakin terbatasnya sumber daya alam tentu membutuhkan inovasi dalam cara produksi. Pemanfaatan limbah sebagai bahan substitusi produksi pangan tentunya akan memberikan efisiensi dan keuntungan lebih bagi kehidupan kita.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pemberian ampas tahu dan lama pengomposan jerami, serta interaksi kedua faktor tersebut terhadap pertumbuhan dan hasil jamur tiram putih. Adapun hipotesis yang diajukan pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Terdapat pengaruh nyata perlakuan penambahan ampas tahu terhadap pertumbuhan dan hasil jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus), 2) Terdapat pengaruh nyata perlakuan lama pengomposan jerami terhadap pertumbuhan dan hasil jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) dan 3) Terdapat pengaruh interaksi antara lama pengomposan jerami dan pemberian ampas tahu sebagai media tanam terhadap pertumbuhan dan hasil jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus).

Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan rancangan petak terbagi (split plot) yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama lama pengomposan (L), yaitu : 2 hari (L1), 7 hari (L2) dan 12 hari (L3). Faktor kedua adalah pemberian ampas tahu (A), yaitu : 0% (A0), 10% (A1), 20% (A2), 30% (A3) dan 40% (A4). Sehingga diperoleh 15 kombinasi perlakuan yang diulang tiga kali. Parameter yang diamati
yaitu waktu munculnya primordia, jumlah badan buah, panjang badan buah maksimal, diameter tudung buah maksimal dan hasil panen.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh tunggal lama lama pengomposan 7 hari (L2) memberikan pengaruh terbaik pada panjang badan buah maksimal (7,6 Lm) dan diameter tudung buah maksimal (9,84 Lm). Sedangkan penambahan ampas tahu (A) tidak memberikan pengaruh nyata terhadap panjang badan buah maksimal dan diameter tudung buah maksimal. Sementara .interaksi perlakuan L2A1 memberikan hasil terbaik pada waktu munculnya primordia (25 hari), jumlah badan buah (15 buah) dan hasil panen (111,67 g).

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-01-12
How to Cite
Sulistyowati, R., & Wibowo, D. (2016). Respon Pertumbuhan Dan Produksi Jamur Tiram (Pleourotus ostreatus) Akibat Pemberian Ampas Tahu Dan Lama Pengomposan Jerami Sebagai Media Tanam. Agrotechbiz : Jurnal Ilmiah Pertanian, 3(1), 4. https://doi.org/10.51747/agrotechbiz.v3i1.270