Tinjauan Yuridis Terhadap Kedudukan Anak Dari Hasil Sewa Rahim Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Dan Kompilasi Hukum Islam

  • Erwien Adisiswanto Dosen Fakultas Hukum, Universitas Panca Marga Probolinggo
  • Wahibatul Maghfuroh Dosen Fakultas Hukum, Universitas Panca Marga Probolinggo
  • Ilyas Zainullah Dosen Fakultas Hukum, Universitas Panca Marga Probolinggo

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagian kedudukan anak dari hasil sewa Rahim yang diatur menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata dan Kompilasi Hukum Islam serta keabsahan perjanjian menurut hukum yang berlaku di Indonesia dalam proses sewa rahim tersebut. Wanita yang menyewakan rahimnnya kepada pasangan suami istri disebut dengan istilah Surrogate Mother dengan perjanjian bahwa wanita yang disewakan rahimnya memperoleh imbalan atas itu. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normative dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan.
Hasil studi menunjukkan bahwa Keabsahan perjanjian sewa rahim tidak sah karena tidak memenuhi syarat sah yang ke empat Pasal 1320 Kitab Undang-undang Hukum Perdata yaitu “Adanya sebab yang halal” membuat perjanjian tersebut batal demi hukum. Sedangkan untuk syarat sah yang pertama yaitu saling sepakat dan syarat sah yang kedua kecakapan para pihak dapat terpenuhi dalam perjanjian itu. Perjanjian tersebut tidak sah juga karena bertentangan dengan undang-undang, kesusilaan, dan ketertiban umum. Untuk status anak yang dilahirkan yaitu anak yang tidak sah karena perjanjian dalam sewa rahim juga batal demi hukum/tidak sah otomatis status anak yang dilahirkan akibat sewa rahim juga ikut tidak sah sebab hukum yang khusus mengesampingkan hukum yang umum (Lex Specialis Derogat Lex Generalis).

Kata Kunci : Sewa Rahim/Surrogate Mother, Perjanjian, dan Status Anak

Diterbitkan
2023-05-29
Bagaimana Mengutip
Adisiswanto, E., Maghfuroh, W., & Zainullah, I. (2023). Tinjauan Yuridis Terhadap Kedudukan Anak Dari Hasil Sewa Rahim Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Dan Kompilasi Hukum Islam. IUS : Jurnal Ilmiah Fakultas Hukum, 11(1), 51-71. https://doi.org/10.51747/ius.v0i1.1415
Bagian
Articles

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

##plugins.generic.recommendByAuthor.noMetric##